Rabu, Oktober 16, 2019

FUNGSI LOOKUP

MATERI AJAR      : FUNGSI LOOKUP
KELAS                   : XI A2, XI S1, XI S2, XI A1
JUMLAH JAM       : 1 JP ( 45")
PERTEMUAN        : 14

Pengertian Rumus Vlookup

VLOOKUP adalah bagian dari sebuah fungsi LOOKUP, HLOOKUP, INDEX, dan MATCH. Dimana VLOOKUP mempunyai fungsi untuk mencari sebuah nilai dari sekumpulan data atau tabel (lookup_array) yang nantinya jika nilainya sudah ditemukan maka akan menampilkan nilai yang ada pada kolom lainnya dari tabel tersebut yang didasarkan pada urutan sebuah kolom (Vertikal) yang dibutuhkan (col_index_num) .





contoh rumus excel
contoh rumus excel

Sebagai contoh dari seorang staf keuangan yang ingin melihat harga dari stock barang yang tersedia, seperti halnya Tepung Terigu. Maka, staf keuangan pasti akan mencari stock dari Tepung Terigu yang ada pada tabel atau database stock barang. Jika sudah ditemukan, maka akan melihat kolom harga dari jumlah stok Tepung Terigu tersebut. Jadi, bukan Tepung Terigu yang akan ditampilkan tetapi harga dari Tepung Terigunya.

Cara Menggunakan dan Fungsi

Kita bisa menggunakan fungsi Vlookup pada excel mengikuti kaidah penulisan sebagai berikut:
VLOOKUP(NilaiYangDiCari; TabelReferensi; NomorKolom; [RangeLookup])
Dari kaidah diatas bisa kita ketahui bahwa cara Vlookup pada rumus excel mempunyai empat argumen yaitu:
1. NilaiYangDiCari : Sebuah nilai yang akan kita cari pada kolom pertama dalam suatu tabel atau kolom paling kanan dari TabelReferensi. Argument satu ini bisa berupa angka, teks, tanggal dan juga nilai tertentu baik ditulis secara langsung atau sebuah referensi sel. Dapat juga berupa nilai yang akan dihasilkan oleh rumus excel lainnya.
2. TabelReferensi : Tabel referensi data yang terdiri dari sebuah 2 kolom atau bisa lebih, dimana NilaiYangDicari berada didalam kolom pertama pada tabel data ini.
3. NomorKolom : Suatu nomor kolom dari argumen TabelReferensi yang mengandung nilai data dan ingin kita ambil nilai yang sebaris menggunakan posisi NilaiYangDicari dalam kolom pertama.
4. RangeLookup : Diisi menggunakan nilai Boolean TRUE atau FALSE. Nilai logika True/false ini bersifat mencari. Nilai logika dalam rumus Vlookup dipakai sebagai acuan untuk menetapkan apakah kita ingin VLOOKUP menemukan hasil yang sama persis atau juga hanya menemukan nilai yang mendekati.
  • TRUE: Vlookup akan menemukan NilaiYangDiCari dalam TabelReferensi pencarian yang sama atau hanya       mendekati. Jika pada Nilai yang sama tidak dapat ditemukan maka nilai terbesar selanjutnya yang kurang         dari NilaiYangDiCari untuk dihasilkan.
  • FALSE: Vlookup akan menemukan NilaiYangDiCari dalam TabelReferensi pencarian yang hanya sama. Jika     tidak dapat ditemukan maka Vlookup akan menghasilkan pesan terakhir yaitu error #NA!

Contoh

Perhatikan contoh sederhana Rumus Vlookup excel pada gambar dibawah ini :
=VLOOKUP(C9;A2:E7;2;FALSE)
Pada contoh pertama (yang berwarna kuning) yaitu fungsi Vlookup mencari nilai dari cel C9 (3) didalam kolom Nomor. Angka 3 ditemukan dengan baris ke-4 pada tabel data A2:E7. dan hasilnya ialah nilai sel yang sebaris dalam kolom ke 2.
Untuk rumus selanjutnya hanya berbeda nomor kolom yang diambil yaitu hanya kolom nomor 3,4 dan 5 saja.
Kemudian perhatikan contoh kedua (berwarna biru) gambar diatas. Jika RangeLookup diatur “False” dan data yang dicari tidak dapat ditemukan maka fungsi Vlookup excel akan menghasilkan sebuah nilai error #NA.
=VLOOKUP(C15;A2:E7;2)
Pada rumus Vlookup gambar diatas yang mencari nilai angka 7 (Sel C15) pada kolom Nomor. Karena memakai RangeLookup “False” dan data tidak dapat ditemukan maka Rumus Vlookup akan menghasilkan sebuah pesan eror #NA.
Jika RangeLookup yaitu “TRUE” atau dikosongkan saja, maka nilai-nilai pada kolom pertama TabelReferensi harus ditempatkan dengan urutan naik, jika tidak, VLOOKUP akan membuat tidak menghasilkan nilai yang benar. Perhatikan contoh gambar dibawah ini.
Untuk rumus Vlookup excel dari contoh gambar diatas memakai TRUE sebagai parameter Range Lookup. Angka 6 tidak ditemukan dalam kolom pertama. Sehingga, Vlookup mengambil sebuah nilai yang mendekati nilai yang kita cari. Hal itu sama saja ketika range Lookup dikosongkan.
lalu hal lain yang harus diperhatikan ketika memakai rumus Vlookup adalah jika nilai yang kita berikan untuk argumen NilaiYangDiCari lebih kecil dari nilai terkecil pada kolom pertama argumen TabelReferensi, maka Rumus VLOOKUP akan menghasilkan nilai kesalahan eror #N/A. Lihat gambar dibawah ini:
Untuk sebuah fungsi Vlookup excel, argumen NilaiYangDiCari bisa berupa teks, angka, atau nilai logika. Jika bernilai Teks maka huruf besar dan huruf kecil akan dianggap sama rata.
Harap diperhatikan juga bahwa pada argument nomor kolom harus bernilai lebih dari 0 (nol). Jika Argumen NomorKolom kurang dari angka 1 (0 atau negatif), rumus VLOOKUP akan membuat hasil nilai menjadi eror #VALUE!. Dan jika NomorKolom lebih besar dari jumlah kolom pada TabelReferensi, VLOOKUP akan mengembalikan nilai yaitu pesan kesalahan #REF!. Perhatikan contoh Vlookup gambar dibawah ini:
Saat memakai rumus excel Vlookup dan mencari suatu nilai teks pada kolom pertama TabelReferensi, pastikan pada data yang kolom pertama TabelReferensi tidak menggunakan tanda seperti ini (‘/”/‘/“) secara inkonsisten, atau memakai karakter noncetak. Pada kasus ini, VLOOKUP akan menghasilkan sebuah nilai yang tidak tepat atau tidak diinginkan.
Atau kalian bisa melihat beberapa contoh Vlookup lainnya dibawah ini:
Contoh 1
Contoh 2
Contoh 3
Contoh 4
Contoh 5





Contoh 5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar