Assalamu'alaikum...Selamat beraktifitas
Elemen
|
Analisis
Data ( AD )
|
Capaian
Pembelajaran
|
Peserta
didik mampu memanfaatkan sumber data yang terbuka, terpercaya, dan legal
untuk mengolah data untuk pengambilan keputusan dan prediksi secara efektif,
efisien, dan optimal tanpa atau dengan computer.
|
Profil
pelajar pancasila
|
Beriman,
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, Bernalar Kritis,
Kreatif, Gotong royong.
|
Tujuan Pembelajaran :
AD-F-XII-1 Memanfaatkan
sumber data yang terbuka, terpercaya, dan legal untuk mengolah data untuk
pengambilan keputusan dan prediksi secara efektif, efisien, dan optimal tanpa
atau dengan computer, Peserta Didik mampu :
1.
Memahami konsep dasar data dan
berbagai jenisnya.
2.
Mengenal berbagai sumber data dan
cara pengumpulannya.
Pemahaman Bermakna
- Memahami apa itu data, jenis-jenisnya, dan bagaimana
data tersebut dapat diatur dan disusun.
- Mengenali berbagai sumber data dan metode untuk
mengumpulkannya.
Kata Kunci :
- Data, Kualitatif, Kuantitatif, Terstruktur,
Semi-terstruktur, Tidak terstruktur
- Sumber Data, Data Primer, Data Sekunder, Survey,
Observasi, Eksperimen, Basis Data, API
Pertanyaan Pemantik :
- Apa perbedaan antara data kualitatif dan kuantitatif?
- Mengapa penting untuk memahami struktur data
dalam analisis?
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1: Definisi
Data dan Jenis Data
Definisi Data
Data adalah sekumpulan fakta, angka, atau informasi yang dikumpulkan dan disimpan untuk dianalisis atau digunakan dalam pengambilan keputusan. Data dapat berupa angka, teks, gambar, video, atau jenis informasi lainnya yang dapat diproses oleh komputer. Dalam konteks teknologi informasi, data sering kali diolah dan disimpan dalam bentuk digital, yang memungkinkan akses, analisis, dan penggunaan yang lebih efisien.
Jenis-Jenis Data
Data dapat dikategorikan menjadi beberapa jenis berdasarkan sifat dan karakteristiknya:
Berdasarkan Sifat:
Data Kuantitatif: Data yang berupa angka dan dapat diukur secara numerik. Data kuantitatif terbagi menjadi dua subkategori:
- Data Diskrit: Data yang memiliki nilai yang terpisah-pisah dan tidak dapat dipecah menjadi bagian yang lebih kecil. Contoh: jumlah siswa dalam sebuah kelas, jumlah mobil di parkiran.
- Data Kontinu: Data yang memiliki rentang nilai yang tidak terputus dan dapat diukur dalam skala yang lebih kecil. Contoh: tinggi badan, berat badan, suhu.
Data Kualitatif: Data yang berupa deskripsi atau kategori dan tidak dapat diukur secara numerik. Data kualitatif terbagi menjadi dua subkategori:
- Data Nominal: Data yang berupa kategori tanpa urutan tertentu. Contoh: jenis kelamin, warna mata, jenis kelamin.
- Data Ordinal: Data yang berupa kategori dengan urutan atau peringkat tertentu. Contoh: tingkat kepuasan (sangat puas, puas, tidak puas), peringkat lomba (juara 1, juara 2, juara 3).
Berdasarkan Struktur:
- Data Terstruktur: Data yang terorganisir dalam format yang tetap dan dapat dengan mudah diolah oleh komputer. Contoh: data dalam tabel database, spreadsheet.
- Data Semi-Terstruktur: Data yang tidak sepenuhnya terstruktur namun memiliki beberapa elemen yang terorganisir. Contoh: file XML, JSON.
- Data Tidak Terstruktur: Data yang tidak memiliki format atau struktur yang tetap. Contoh: teks dalam dokumen Word, email, video, gambar.
Contoh Penggunaan Data
- Bidang Kesehatan: Data pasien digunakan untuk mendiagnosis penyakit dan merencanakan perawatan.
- Bidang Bisnis: Data penjualan digunakan untuk menganalisis tren pasar dan merencanakan strategi pemasaran.
- Bidang Pendidikan: Data hasil ujian digunakan untuk mengevaluasi kinerja siswa dan merancang kurikulum yang lebih efektif.
Kesimpulan
Pemahaman tentang definisi dan jenis data sangat penting dalam berbagai bidang, karena data merupakan dasar dari analisis dan pengambilan keputusan yang efektif. Dengan mengetahui jenis-jenis data, kita dapat memilih metode yang tepat untuk mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis informasi, yang pada akhirnya akan membantu dalam mencapai tujuan yang diinginkan.